http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/issue/feedMBUnivPress2023-03-29T15:16:39+00:00Dr. Muhammad Anshari, S.Si., M.M., Apt.anshari@umbjm.ac.idOpen Monograph Press<p>Muhammadiyah Banjarmasin University Pess (MBUnivPress) adalah penerbit perguruan tinggi yang didirikan oleh Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UM Banjarmasin). MBUnivPress menerbitkan monograf, buku teks, buku referensi, <em>book chapter</em>, buku ajar, modul, prosiding hasil konferensi dan seminar, dan jurnal ilmiah. MBUnivPress menerima karya tulis ilmiah baik dari penulis di lingkup UM Banjarmasin maupun penulis umum. </p>http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/312Membina Generasi Muda Tanpa Stunting Dengan Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Beringin2023-03-26T04:51:01+00:00Masrina Masrina1922201110015@umbjm.ac.idMuhammad Donny1922201110015@umbjm.ac.idAudya Fitriani1922201110015@umbjm.ac.idDewi Safitri1922201110015@umbjm.ac.idLia Atika Maharani1922201110015@umbjm.ac.idMuhammad Aini Doni Ismadi1922201110015@umbjm.ac.idMaulidya Putri Arisanti1922201110015@umbjm.ac.idNor Afifah Humaira1922201110015@umbjm.ac.idSilmi Yaser Al Farisi1922201110015@umbjm.ac.idSyarifah Zoleha A1922201110015@umbjm.ac.id<p>Buku ini merupakan hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Beringin. Pengalaman dan wawasan yang kami kumpulkan selama pengabdian di Desa Beringin, Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala yang kami tuliskan dalam buku ini sebagai laporan kegiatanKami melihat Desa Beringin memiliki banyak potensi yang dapat dimanfaatkan secara maksimal. Program tindakan yang telah kami rencanakan berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang telah kami lakukan sebelum memutuskan untuk melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat Desa Beringin. Desa Beringin merupakan sebuah desa yang dahulu bernama Desa Sungai Lumbah dan memiliki wilayah yang cukup luas. Sebelum terjadi Pemekaran/pembagian wilayah yaitu pada Tahun 1982 wilayahnya meliputi kawasan pinggiran sungai barito/pulau bakut, perbatasan Beringin dan Sungai Lumbah sebagai pusat pemerintahan, tujuan dari pemekaran itu adalah untuk pemerataan dan percepatan pembangunan di masing – masing wilayah yang sudah di miliki oleh masing – masing kepala desanya. Stunting merupakan gangguan pertumbuhan yang dialami oleh balita yang mengakibatkan keterlambatan pertumbuhan anak yang tidak sesuai dengan standarnya sehingga mengakibatkan dampak baik jangka pendek maupun jangka panjang. Kurangnya pengetahuan masyarakat juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan stunting. Berdasarkan permasalahan tersebut kami melakukan pemasangan papan informasi dibeberapa titik seperti di posyandu yang ada di Desa Beringin. Program kerja dari “Pemasangan Spanduk Larangan Membuang Sampah Sembarangan” dilakukan dengan dua tahap. Tahap pertama adalah proses pembuatan dan desain spanduk. Tahap kedua adalah pemasangan spanduk di beberapa titik di Desa Beringin. Lokasi yang dipilih adalah posyandu, sekolah, langgar/musholla, dan balai desa yang memiliki peluang besar untuk dapat dilihat oleh masyarakat desa. Kegiatan sosialisasi makanan sehat dan bergizi ini berlangsung di Desa Beringin, dengan peserta siswa SD Beringin kelas 1 sampai dengan kelas 6. Persiapan yang dilakukan adalah untuk menghubungi pihak yang bersangkutan sebelum menjalankan program kerja, kemudian menyusun materi tentang makanan sehat dan bergizi.</p>2023-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/301Desa Binaan Baru Menuju Generasi Bebas Stunting2023-03-24T05:06:44+00:00Muthmainnah Muthmainnahkkn4tematik@gmail.comIrvan Noviansyahkkn4tematik@gmail.comMuhammad Maulidi Syahirkkn4tematik@gmail.comAris Perianorkkn4tematik@gmail.comKartika Kartikakkn4tematik@gmail.comCici Maryani Widayantikkn4tematik@gmail.comAnggraini Anggrainikkn4tematik@gmail.comTia Juliawatikkn4tematik@gmail.comHelmiyanti Helmiyantikkn4tematik@gmail.comAdilla Nurlailakkn4tematik@gmail.comDina Amalinakkn4tematik@gmail.com<p>Buku ini memuat seluruh kegiatan program kerja Pengabdian Masyarakat yang telah dijalankan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin selama kurang lebih 35 hari di Desa Binaan Baru, Kecamatan Belawang, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Berdasarkan hasil observasi dari penulis, terdapat beberapa masalah yang dapat dijadikan sebagai acuan untuk membuat program kerja di Desa Binaan Baru. Rumusan masalah yang didapatkan di Desa Binaan Baru adalah pendidikan yang rendah, permasalahan ekonomi dan permasalahan kesehatan.</p>2023-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/293Membangun Pola Hidup Sehat Di Desa Badandan2023-03-20T00:55:45+00:00Muhammad Zulkarnaenzulkarnaen@umbjm.ac.idfindafindadsafitri@gmail.comFinda Desila Safitrifindadsafitri@gmail.comMuhammad Rifqi WardanaArifrifqiwardana5@gmail.comGusti Sambalewa Sakyunta0990@gmail.comKhusnul Khatimahkhusnulk197@gmail.comDevi Arina Mahasinadeviarinamahasina866@gmail.comMuhammad Faisal AlBanjariFaizalalbanjari2001@gmail.comAghnina Abdalia Pashananapasha06@gmail.comVika Azzahra Alpina Putrizahrapr0608@gmail.comHidayatul Fitrihidayatulf30@gmail.comTia Larasatitialarasati7@gmail.com<p>Buku ini berisi mengenai gambaran wilayah di Desa Badandan, meliputi pula gambaran masalah yang ada di desa tersebut yang didapatkan dari hasil temuan lapangan oleh Tim Pengabdi Masyarakat dari Universitas Muhammadiyah Banjarmasin. Buku ini berisi pula gambaran kegiatan yang bisa dilakukan guna membantu membangun Desa Badandan. Berdasarkan tema yang diberikan pula, buku ini berisikan gambaran masalah meliputi stunting di Kabupaten Barito Kuala. Adapun selaku Tim Pengabdi Masyarakat Universitas Muhammadiyah Banjarmasin mendapati kegiatan lain yang bisa menunjang pembangunan desa tersebut meliputi bidang pendidikan dan sebagainya. Kegiatan yang dilakukan oleh Tim Pengabdi Masyarakat Universitas Muhammadiyah Banjarmasin yang terdiri dari berbagai jurusan tidak menjadi penghalang dalam membangun pola hidup sehat bagi masyarakat di Desa Badandan. Adapun buku ini diharapkan mampu memberikan gambaran mengenai pengalaman yang telah dialami oleh Tim Pengabdi Masyarakat Universitas Muhammadiyah Banjarmasin di Desa Badandan. Dari buku ini kami selaku Tim Pengabdi Masyarakat Universitas Muhammadiyah Banjarmasin berharap semoga buku ini menjadi sumber informasi bagi orang lain agar mengetahui keadaan yang ada di Desa Badandan. Kami juga berharap buku ini dapat menjadi sumber maupun acuan dalam mengembangkan Desa Badandan terutama bagi Pemerintah agar mampu membangun dan membantu masyarakat yang ada di Desa Badandan. Demikian, buku ini kami buat berdasarkan hasil pengamatan dan pengalaman kami selama berada di Desa Badandan dan semoga buku ini dapat bermanfaat bagi masyarakat.</p>2023-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/322Generasi Membangun Masyarakat Batola Sehat dan Bebas Stunting Desa Danda Jaya2023-03-29T15:16:39+00:00Ikhwatun Hasanahikhwatunhasanah@ymail.comAhmad Husin Naparinhusinnaparinahmad@gmail.comAbdul Fattahkknt3umbjm@gmail.comHizkia Gabetto Panjaitankknt3umbjm@gmail.comSyahnas Enjangkknt3umbjm@gmail.comAnnisa Maulidira Nur Hudakknt3umbjm@gmail.comVriska Ananda Muzdalifahkknt3umbjm@gmail.comAziza Rachmaniaazizarachmania21@gmail.comFebry Veronicakknt3umbjm@gmail.comHana Nurislami Anandakknt3umbjm@gmail.comSiti Rahmahkknt3umbjm@gmail.comLinawati Linawatikknt3umbjm@gmail.com<p>Buku ini disusun sebagai hasil dari pengabdian kepada masyarakat didaerah Desa Danda Jaya, serta bertujuan menambah wawasan tentang Desa Danda Jaya dan Beberapa pendekatan kami untuk menyelesaikan tentang permasalahan stunting di desa tersebut. Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan sebuah kegiatan yang dimana para mahasiswa dapat mendapatkan pembelajaran pengalaman ditengah-tengah masyarakat. Dalam proses pembelajaran tersebut sekaligus juga langsung mengidentifikasi serta menangani permasalahan-permasalahan yang terdapat di masyarakat. Dengan berbagai program kerja kami yang di susun sesuai dengan tema pengabdian kami yaitu perihal stunting, maka kami memilih program kerja seperti MP-ASI pencegah stunting, Edukasi makan sehat dan pembagian poster kriteria makan sehat, edukasi tanam sehat dengan memanfaatkan pekarangan rumah guna memenuhi kebutuhan RTH, Psikoedukasi pernikahan dini, edukasi dan praktikpaya penerapan pola hidup sehat berawal dari mencuci tangan dengan mengikuti SOP yang ada, Edukasi pola hidup sehat, mengajar mengaji, melipat origami untuk melatih kognitif dan kreativitas anak, edukasi dan praktik menyikat gigi yang baik dan benar pada siswa sekolah dasar, pengembangan anak usia dini melalui pengenalan profesi pada anak sekolah dasar, dan pelatihan badminton yang diharapkan bermanfaat bagi masyarakat sekitar.</p>2023-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/316Jejak Pengabdian Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Desa Sungai Seluang Pasar Bebas Stunting2023-03-26T16:24:12+00:00Aziza Fitriahpratamadoni004@gmail.comRidhoni Robby Pratamapratamadoni004@gmail.comDesi Ramadhanapratamadoni004@gmail.comFalyansuri Arsi Syafarahpratamadoni004@gmail.comHapika Rizki Ramadaniarpratamadoni004@gmail.comKhairul Kurniawanpratamadoni004@gmail.comTariza Azijah Safitripratamadoni004@gmail.comAnfhasa Raina Salsabilapratamadoni004@gmail.comAnnisah Ahmadyapratamadoni004@gmail.comMardatilah Hayatipratamadoni004@gmail.comNesha Anandapratamadoni004@gmail.com<p>Buku ini berisikan kegiatan program kerja pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin bertempat di desa Sungai Seluang Pasar, Kecamatan Belawang, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Desa Sungai Seluang Pasar merupakan salah satu dari Desa yang terbanyak penduduknya di kecamatan Belawang. Menurut cerita dari mulut kemulut para tokoh masyarakat dulunya, Desa Sungai Seluang Pasar merupakan sebuah perkampungan yang mayoritas penduduknya sebagian besar adalah Petani dan Nelayan tradisional. Biasanya masyarakat desa setelah selesai masa bercocok tanam, mereka kebanyakan mencari/menangkap ikan di pesisir Sungai Barito, yang mana terdapat ikan kecil-kecil, penduduk sekitar menyebutnya ikan saluang. Di Desa Sungai Seluang Pasar juga terdapat pasar tradisional yang lumayan besar, para pedagangnya atau pembelinya pun berasal dari berbagai macam Desa. Dari sukanya masyarakat membeli/menangkap, dan mengkonsumsi ikan saluang tersebut, maka dinamakanlah wilayah tersebut dengan nama Desa “Sungai Seluang Pasar”. Namun, dengan berbagai masalah yang terdapat di Desa tersebut terutama pada stunting dan kesehatan maka program kerja unggulan yang dilaksanakan yaitu sebuah edukasi terkait stunting dan pembagian makanan sehat, Sosialisasi tanaman Sehat, Ular tangga Matematika, Edukasi dan Praktek pentingnya mencuci tangan dengan baik dan benar menggunakan sabun serta air mengalir, Makanan Sehat Tubuhku Sehat, Sehat dengan senam bersama siswa/i di SDN sungai seluang pasar, Sosialisasi cara gosok gigi yang benar dan menjaga gigi tetap sehat untuk anak-anak SD, Permainan edukatif dengan kegiatan menggunting dan menempel gambar, Pojok literasi digital dan Pengadaan Tempat Sampah untuk SD</p>2023-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/306Melek Stunting : Program Penumbuhan Pengetahuan dan Kesadaran Keluarga Mengenai Pentingnya Kesehatan dan Gizi 2023-03-25T10:33:22+00:00Herda Ariyanikkntdesasamuda@gmail.comAntung Adetia Rizkikkntdesasamuda@gmail.comYayu Suhendrakkntdesasamuda@gmail.comAhmad Aqlikkntdesasamuda@gmail.comAnisa Nur Rahmahkkntdesasamuda@gmail.comAnna Diniatikkntdesasamuda@gmail.comPitria Ulfahkkntdesasamuda@gmail.comHanin Haninkkntdesasamuda@gmail.comSiti Lailan Azimakkntdesasamuda@gmail.comFirni Noviyanti Fatimahkkntdesasamuda@gmail.comSaputri Nurrifanti Dewikkntdesasamuda@gmail.com<p>Buku ini disusun berdasarkan pelaksanaan Pengabdian Masyarakat di Desa Samuda, Kecamatan Belawang, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan. Diperoleh beberapa poin permasalahan yang ditemukan berdasarkan hasil observasi, yaitu dari sektor ekonomi, infrastruktur, dan kesehatan. Dari permasalahan tersebut dirumuskan program kerja unggulan yang dilaksanakan oleh penulis terkait dengan edukasi terkait stunting. Program kerja unggulan yang penulis laksanakan adalah Melek Stunting, pengumpulan data stunting & keluarga berisiko stunting, program DASHAT & pemetaan potensi sumber daya lokal, pembinaan lingkungan sehat, kerja bakti, serta gotong royong untuk masjid muhammadiyah.</p>2023-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/294Strategi Penanggulangan Stunting Melalui Sosialisasi, Edukasi, dan Konseling Perbaikan Nutrisi, Pola Asuh Serta PHBS2023-03-22T06:44:51+00:00Yuliani Budiyartitasminakbar10@gmail.comAnisha Pratiwianisha2001pratiwi@gmail.comMahammad Tasmin Al Akbartasminakbar10@gmail.comGusti Pratama Fardian Noor Saputragustirama1001@gmail.comIrsyad Fatoniirsyadfatoni311@gmail.comKhairunnisa Az'zahra annissacaakna@gmail.comsiti aminahamiinah.s012@gmail.comNabila khairunnisaNabilakhairunnisaa41@gmail.comAsro Rinaasrorina23@gmail.comNina Fitrianafnina1084@gmail.comSiti Mutiara Marlenitammm.yea@gmail.com<p>Stunting atau keterlambatan pertumbuhan pada anak akibat kekurangan gizi merupakan masalah serius di Indonesia. Untuk mengatasi masalah tersebut, perlu adanya strategi penanggulangan yang tepat dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi penanggulangan stunting melalui sosialisasi, edukasi, dan konseling perbaikan nutrisi, pola asuh serta PHBS.</p> <p>Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan teknik studi literatur dan observasi langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi penanggulangan stunting melalui sosialisasi, edukasi, dan konseling perbaikan nutrisi, pola asuh serta PHBS dapat dilakukan dengan mengoptimalkan peran dari berbagai pihak seperti pemerintah, masyarakat, dan tenaga kesehatan. Pemerintah perlu meningkatkan program gizi nasional, serta melakukan penyuluhan dan pelatihan kepada masyarakat tentang pentingnya nutrisi, pola asuh dan PHBS yang baik. Tenaga kesehatan perlu memberikan konseling dan edukasi kepada orang tua atau pengasuh tentang pemberian ASI, pemberian makanan bergizi, serta cara memasak dan menyimpan makanan yang baik dan benar.</p> <p>Dalam hal ini, peran masyarakat juga sangat penting dalam memberikan dukungan pada program pemerintah, serta mengembangkan program-program kreatif dan inovatif seperti kegiatan pengolahan makanan sehat dan kegiatan olahraga yang dapat meningkatkan kesehatan dan nutrisi anak. Dalam upaya penanggulangan stunting, perlu adanya sinergi antara berbagai pihak agar program-program yang dilakukan dapat berjalan secara efektif dan efisien.</p> <p>Dalam kesimpulannya, strategi penanggulangan stunting melalui sosialisasi, edukasi, dan konseling perbaikan nutrisi, pola asuh serta PHBS adalah upaya yang perlu dilakukan secara terpadu dan berkesinambungan. Dengan melibatkan pemerintah, masyarakat, dan tenaga kesehatan, diharapkan dapat menurunkan angka stunting di Indonesia dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di masa depan.</p>2023-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/290Penanggulangan Stunting Dengan Sosialisasi Guna Menurunkan Stunting di Desa Tatah Mesjid untuk Mewujudkan Batola Berkualitas2023-02-17T04:53:47+00:00Aris Purwantokknkelompok2tatahmasjid@gmail.comTrisa Ayu Khairani Jukirokknkelompok2tatahmasjid@gmail.comAhmad Fauzikknkelompok2tatahmasjid@gmail.comAyu Rahmadinakknkelompok2tatahmasjid@gmail.comDesy Norassyifakknkelompok2tatahmasjid@gmail.comGhaitsa Zahira Shofakknkelompok2tatahmasjid@gmail.comHamdani Hamdanikknkelompok2tatahmasjid@gmail.comSelvianti Selviantikknkelompok2tatahmasjid@gmail.comSiti Fatimahkknkelompok2tatahmasjid@gmail.comSiti Shalehatul Badi'ahkknkelompok2tatahmasjid@gmail.comZuhdi Zuhdikknkelompok2tatahmasjid@gmail.com<p>Buku ini memuat segala hal yang telah dilaksanakan selama pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin yang berlokasi di Desa Tatah Mesjid, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Merujuk pada hasil Pengamatan dari penulis terdapat beberapa masalah yang dapat dijadikan sebagai program kerja di Desa Tatah Mesjid. Rumusan masalah yang didapatkan adalah tingginya angka stunting yang terdapat di Desa Tatah Mesjid serta masih adanya terjadi penikahan dini. Berdasarkan masalah yang ada, dibuatlah program kerja unggulan yang dilaksanakan oleh penulis yaitu edukasi terkait stunting dan pemantauan/monitoring berat badan anak balita di posyandu serta pengenalan aplikasi siap menikah dan hamil (elsimil) kepada calon pengantin (catin).</p>2023-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/318Peran Generasi Muda Membangun Masyarakat Desa Sampurna Sehat dan Bebas Stunting2023-03-28T05:16:39+00:00Istiqamahkkndesasampurna@gmail.comIfal Ardhykkndesasampurna@gmail.comAde Rahmawatykkndesasampurna@gmail.comDian Anggrainikkndesasampurna@gmail.comM. Fatih Ansharikkndesasampurna@gmail.comNor Rahmahkkndesasampurna@gmail.comSri Rizqikkndesasampurna@gmail.comLatifah Tulqolbi Annaskkndesasampurna@gmail.comAlya Namirakkndesasampurna@gmail.comIndry Claudya Rahmawatikkndesasampurna@gmail.comWella Anandakkndesasampurna@gmail.com<p>Program kegiatan dengan tema "generasi muda membangun masyarakat batola sehat dan bebas stunting". Tema ini diangkat berdasarkan hasil observasi lapangan dimana permasalahan terkait dengan stunting masih sangat tinggi di kabupaten barito kuala. Program dilakukan dengan memberikan banyak edukasi kepada masyarakat desa sampurna tentang apa itu stunting dan bagaimana cara pencegahannya.</p> <p>Buku ini berisikan kegiatan program kerja pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin bertempat di desa Sampurna, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Berdasarkan hasil observasi dari penulis terdapat beberapa masalah yang dapat dijadikan sebagai program kerja di desa Sampurna. Rumusan masalah yang didapatkan adalah adanya tingginya angka stunting, kurangnya air bersih, dan permasalahan ekonomi yang terdapat di desa Berangas Timur. Maka dengan berbagai masalah tersebut program kerja unggulan yang dilaksanakan oleh penulis yaitu edukasi terkait stunting, pemantauan/monitoring berat badan anak balita di posyandu, kunjungan kerumah balita beresiko stunting, pelatihan dan keterampilan membuat makanan sehat bergizi seperti, nugget dari ikan patin serta kampanye germas isi piringku, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), edukasi menyikat gigi dan cara mencuci tangan dengan baik dan benar di TK/PAUD Desa Sampurna.</p>2023-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/202Mewujudkan Generasi Bebas Stunting Di Desa Rangga Surya, Kecamatan Belawang, Kabupaten Barito Kuala2022-08-13T08:48:39+00:00Annisa Annisaannisaaimi3a.arch@umbjm.ac.idAnhar Muflihanhar.muflih@gmail.comDesy Ramadani Wulandaridesyramadani58@gmail.comIkrima Rasya Aprilliaikrima.rasya.aprilia48@gmail.comKhadijah Khadijahdkhadijah92@gmail.comMuhammad Ryandi Amputraryandiamputra13@gmail.comNadya Nadyanadyaa0212@gmail.comNoor Sa’adahnisaakila01@gmail.comQotrinnida Qotrinnidaqotrinnida@gmail.comResty Susanti restysusanti1309@gmail.comSelvina Azwaazwaselvina.20@gmail.comWylda Alsifawyldaalsifa1105@gmail.com<p> </p> <p>Penyusunan Buku Hasil Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini berdasarkan apa yang telah kami lakukan sesuai dilapangan selama kami melaksanakan Pengabdian Masyarakat di Desa Rangga Surya, Kecamatan Belawang, Kabupaten Barito Kuala. Pelaksanaan kegiatan dilakukan selamaa 35 hari yaitu, mulai tanggal 4 Agustus-9 September 2022, yang mana Pengabdian Masyarakat merupakan sebuah implementasi dari Universitas Muhammadiyah Banjarmasin. Adapun identifikasi masalah yang kami peroleh dari proses observasi di Desa Rangga Surya mulai dari permasalahan pengelolaan batas agraria, kesehatan seperti Kurangnya asupan nutrisi dan gizi yang baik, permasalahan lainnya pendidikan dan pengelolaan aset desa, perkebunan dan herticultura yang sangat menonjol adalah kurangnya berbagai fasilitas umum sebagai pusat kegiatan di masyarakat seperti pusat Kesehatan desa (Poskesdes), pasar, tidak adanya pembuangan sampah, dan lain sebagainya. Oleh karena itu disusunlah program kerja yang akan kami lakukan untuk menangani masalah yang dihadapi oleh warga Desa Rangga Surya. Adapun program kerja unggulan yang kami lakukan adalah Permata Bunda Edukasi informasi DaGuSibu Mengenai obat, Si Berkat untuk mengetahui data stunting terbaru di Desa Rangga Surya, Pembagian Tablet Tambah Darah sebagai pemenuhan nutrisi zat besi sebagai salah satu upaya dalam penanganan stunting</p>2022-12-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2022 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/199Optimalisasi Perbaikan Pola Hidup Sehat di Desa Tamban Raya Baru2022-08-12T23:01:30+00:00Mariani Marianiani.skep89@gmail.comMuhammad Farhan Arandhimfarhanarandhi2704@gmail.comSyamsul Bahrisyamsulbahri12347@gmail.comBella Asmi Safitribellaasmi05@gmail.comIsmaliana Ismalianasmaliana2002@gmail.comMaulita Safitrilita21maulita@gmail.comNani Shaumi Salsabilananibachtiar21@gmail.comNurul Qomariahqamariahn3@gmail.comPuteri Noviantyputerinovianty1998@gmail.comSiti Nor Halisasitinorhalisa23188@gmail.comAlfiano Denis Arfaniakonazelamisfir@gmail.com<p><span lang="EN-US">Masalah yang ada di Desa Tamban Raya Baru ini meliputi 6 bahasan antara lain: Stunting,di desa Tamban Raya Baru di dapatkan data Stunting sebanyak 7 anak,lalu permasalahan kedua adalah penyakit degeneratif yang mencakup diabetes mellitus,asam urat,serta hipertensi. Lalu untuk ketersediaan air bersih di Desa Tamban Raya Baru ini tidak ada dikarenakan masih banyak menggunakan air sungai dan sumur bor. Permasalahan selanjutnya ada di pembuangan sampah yang mana masyarakat masih banyak membuang sampah kesungai dan membakar sampah,ini menyebabkan polusi air dan udara dari kebiasaan yang dilakukan masyarakat. Dipermasalahan selajutnya ada,minimnya kesadaran masyarakat akan kesehatan dikarenakan masyarakat tidak tertarik dengan kegiatan tersebut dan kebanyakan masyarakat waktunya habis untuk bertani. Untuk permasalahan terakhir adalah rendahnya inisiatif masyarakat untuk mencari peluang kerja yang lain,dikarenakan masyarakat tidak mengetahui cara mengelola suatu peluang tersebut dikarenakan kekurangan informasi dalam menjalakan peluang kerja tersebut.Kegiatan yang dilakukan kebanyakan dilakukan dengan cara penyuluhan atau edukasi kepada masyarakat untuk program kelompok maupun individu, Serta proker kelompok yang dilakukan juga ada penanaman pohon di halaman rumah masyarakat .Selain edukasi,ada cabang dari program kerja kelompok yaitu, pemberian makanan bergizi untuk anak yang terkena stunting dan ibu hamil. Ini sebagai pelengkap gizi agar anak dan ibu tidak kekurangan gizi. Capaian yang ini dituju atau di capai adalah semua program kerja kelompok maupun individu dapat dilakukan dengan baik dan benar, serta berjalan lancar dari awal acara sampai akhir acara. Tidak mudah untuk mencapai keberhasilan dalam melaksanakan semua program kerja kelompok maupun individu,tetapi kelompok kami akan berusaha mengerjakan semua program kerja dengan baik dan benar, agar target yang diinginkan dari kelompok dapat tercapai.</span></p>2022-12-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2022 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/218Gerakan Ibu Sadar Gizi (IBUSAZI) dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) Menuju Barito Kuala Bebas Stunting2022-08-16T15:04:33+00:00Herda Ariyaniariyaniherda29@gmail.comHadianor Hadianorhadiarul099@gmail.comMuhammad Ridhoni Fiqriridhonifiqri@gmail.comRabiatul Adewiahadewiahatul@gmail.comSalsabilla Novita Setiawansalsabillanovita1121@gmail.comUtin Nurfadilla MeywandaU.NURFADILLAMEYWANDA@gmail.comAprillia Silfia Indah Sariaprilliasilviaaa@gmail.comNadia Safitrinadia0108@gmail.comAnisa Anisaanisarisda22@gmail.comIin Pradinaiinpradina3010@gmail.comDilla Emiliadillaemilia01@gmail.com<p>Buku ini berisikan kegiatan program kerja pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin bertempat di desa Berangas Timur, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Berdasarkan hasil observasi dari penulis terdapat beberapa masalah yang dapat dijadikan sebagai program kerja di desa Berangas Timur. Rumusan masalah yang didapatkan adalah adanya tingginya angka stunting, kurangnya pengelolaan sampah, dan permasalahan ekonomi yang terdapat di desa Berangas Timur. Maka dengan berbagai masalah tersebut program kerja unggulan yang dilaksanakan oleh penulis yaitu edukasi terkait stunting, pemantauan/monitoring berat badan anak balita di posyandu, kunjungan kerumah balita beresiko stunting, pelatihan dan keterampilan membuat makanan sehat bergizi seperti pudding dari pisang ambon, nugget dari tempe, dan nugget dari ikan patin serta kampanye germas isi piringku, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), edukasi pengelolaan sampah dan pengenalan ecobriks di sekolah SDN Berangas Timur 1 dan SDN Berangas Timur 2.</p>2022-12-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2022 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/208Membangun Masyarakat Desa Beringin Menuju Barito Kuala Sehat Dan Bebas Stunting2022-08-14T14:04:28+00:00Rida’ Millatirida.millati@umbjm.ac.idMaulana Akbar Stiraj Wibisonoakbarmaulana123421@gmail.comChandra Muhammadcandraselalu.cs@gmail.comDhea Indah CahyaniIndahcahyanidhea@gmail.comKhairunnida Khairunnidacandraselalu.cs@gmail.com Naela Sofanaelashofa2001@gmail.comNor Aini Putrinorainiputri3@gmail.comqois Dhya wasimah aqillah dayaky putriqoisdwadp@gmail.comRiani Rianirianiiahmad26@gmail.comRofi’atun Nur Ersanticandraselalu.cs@gmail.comWidyani Widyanicandraselalu.cs@gmail.comYuhda Fransistyyuhdafransisty02@gmail.com<p>Stunting merupakan suatu kejadian dimana tumbuh kembang anak terhambat. Stunting sudah menjadi permasalahan yang diprioritaskan oleh pemerintah Indonesia melalui pernyataan presiden Jokowi Dodo yang memerintahkan untuk Bersama melawan dan mencegah stunting masih merembak guna menjadikan masyarakat Indonesia bebas stunting dan menciptakan sumber daya manusia yang sehat dan cerdas. Dalam upaya pencegahan dan penanggunangan stunting, Desa Beringin, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala telah melakukan apa yang telah menjadi rancangan program dalam penanggulangan stunting di kabupaten Barito Kuala.</p> <p>Desa Beringin ikut menjalankan program-program besutan pemerintah Kabupaten Barito Kuala dalam menanggulangi dan sebagai aksi pencegahan Stunting, terdapat 3 program diantaranya yaitu Program <strong>Permata Bunda</strong> telah dilaksanakan di Desa Beringin sejak 20 Juli 2022. Pengerjaan program <strong>Permata Bunda</strong> ialah pemberian makanan tambahan untuk ibu Hamil dan Anak Balita. Pemberian makanan siap makan yang diberikan langsung untuk makan siang kepada seluruh ibu hamil dan anak balita akan dijalankan selama 3 bulan. Program <strong>Si Berkat</strong> ialah akronim dari program Simpanan Ibu Bersalin yang Bersinergi untuk Masyarakat. Program ini masih belum dilaksanakan di Desa Beringin. Program <strong>Kelas Utama</strong> singkatan dari Aplikasi berbasis Online kesatuan lintas aksi sehat Ulama, tenaga kesehatan dan Masyarakat. Program ini juga masih belum dilaksanakan. Pihak desa pun masih belum memiliki program unggulan dalam penanganan stunting selain program dari pemerintah kabupaten.</p>2022-12-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2022 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/200Pemberdayaan Masyarakat Desa Patih Selera Membangun Generasi Muda Bebas Stunting2022-08-12T23:22:21+00:00Dina Rafidiyahrafidiyahdina@yahoo.comMexi Maulana Multazammexymaulana@gmail.comAdawiyah Adawiyahadawadawiyah62@gmail.comAnggun Nopita Sarianggunnopitasari480@gmail.comDina Azizahnaazizahh0305@gmail.comElin Yuliantyelina.yulianty235@gmail.comEka Yatiekayati.041@gmail.comIsnaini Dwi Saputriisnainidwisaputri.ds@gmail.comLestyana Lestyanalestyana870@gmail.comHadi Muhammad Nurmuhamadnurhadi0607@gmail.comNorsalihan Norsalihannorshalihan@gmail.comRidha Rifkiahridharifkiah78@gmail.com<p>Kami melihat Desa Patih Selera mempunyai banyak potensi yang bisa digali secara maksimal. Program kegiatan yang kami rencanakan berdasarkan pada hasil observasi dan wawancara yang kami adakan sebelum penentuan kegiatan untuk mewujudkan pemberdayaan masyarakat Desa Patih Selera. Beberapa fokus kami pilih sebagai acuan kegiatan yaitu penanganan permasalahan kesehatan khususnya upaya pengurangan angka stunting, optimalisasi pendidikan formal dan non formal, serta pemberdayaan masyarakat untuk menangani permasalahan desa, khususnya upaya mengurangi permasalahan kemiskinan.</p>2022-12-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2022 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/184Membangun Masyarakat Desa sawahan kabupaten Barito Kuala Sehat dan Bebas Stunting2022-08-12T07:44:09+00:00Novia Herianinoviahajian@gmail.comAbdul Khamsankhamsan.z.arifin@gmail.comNoor Aidanooraida260606@gmail.comDelilah Aulia Norhajatidnorhajati@gmail.comTiara Ramadhanitiaraa.ramadhaniiii22@gmail.comYuli Hariantiyhariantiii@gmail.comMuhammad Rezky Abdanirezkyabdan14@gmail.comDini Annisa Fitridiniannisaf@gmail.comRaudatul Madinaraudatulmadina26@gmail.comJahrah Jahrahjahrah2303@gmail.comMuhammad Irvan AlfainiMuhammadirvan892@gmail.comAsma Ul Husnahasmaulhusnah225@gmail.com<p>Buku ini berisikan kegiatan program kerja pengabdian masyarakat ini dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin yang di desa Sawahan Kecamatan Cerbon Barito Kuala Kalimantan Selatan. Berdasarkan hasil observasi dari penulis terdapat beberapa masalah yang dapat dijadikan sebagai program kerja di desa Sawahan. Rumusan masalah yang didapatkan adalah adanya angka stunting, scabies, hepatitis dan hipertensi yang terdapat di desa Sawahan. Maka dengan berbagai masalah tersebut program kerja unggulan yang dilaksanakan oleh penulis yaitu pemberian informasi dan pencegahan terkait stunting, scabies, hepatitis dan hipertensi. Selain itu program kerja unggulan lainnya adalah pembuatan nugget berbahan dasar tempe untuk menurunkan resiko terjadinya stunting, dan pembuatan seduhan bawang putih yang diyakini berkhasiat sebagai pengobatan dalam mengendalikan resiko terjadinya hipertensi, dan program pembuatan jamu berbahan dasar kunyit. Untuk mengatasi masalah scabies yang didapaptkan di desa Sawahan program kerja yang akan dilaksanakan adalah memberikan sosialisasi cara bagaimana melakukan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada anak-anak yang berada di Sekolah Dasar pada desa Sawahan.</p>2022-12-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2022 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/216Upaya Pencegahan Stunting di Desa Badandan untuk Membangun Generasi Sehat Batola Setara2022-08-16T00:30:31+00:00Nor Isna TauhidahNorisnatauhidah11289@gmail.comBulan Almaydahbulanalmaydah@gmail.comMahrita Damayantiita.it471@gmail.comGrasella Resianagrasellaresiana1@gmail.comRizma Yuliana Anggrainirizmayuliana31@gmail.comAnnida Fauzianaannidaf17@gmail.comNanda Putri Maulidanandaptrimmm@gmail.comSahla Qorirahsahlaqorirahbjm@gmail.comMutiara Azizahmutiaraazizah02@gmail.comFaisal Ramadan Naibahofpaiszal.tk@gmail.comMuhammad Reza Naufanazernaufan@gmail.com<p>Berdasarkan cerita orang atau tetua masyarakat mengatakan bahwa pada awalnya Desa Badandan ini merupakan 4 sungai yang digabung menjadi satu desa. Dari Sungai Dairang, Sungai Gendong, Sungai Bamban, dan Sungai Sangkai. Pertambahan penduduk yang semakin meningkat membuat para tokoh masyarakat berinisiatif untuk menggabungkan 4 sungai tadi menjadi satu desa yang disebut dengan Desa Badandan. Oleh karena itu sejak tahun 1955 desa ini berdiri dan diberi nama Desa Badandan. Wilayah Desa Badandan Kecamatan Cerbon terdiri dari 7 RT yang Sebagian besar wilayahnya merupakan tanah sawah dan perkebunan dengan hasil utama padi dan buah-buahan.</p> <p>Berdasarkan permasalahan yang ada di Desa Badandan kami mendapatkan bahwa masyarakat di desa tersebut tidak memiliki patok pembatas antar desa dan antar RT. Selain itu juga, Desa Badandan memiliki masalah kesehatan yaitu stunting. Dimana tingkat stunting di desa tersebut termasuk prioritas dan patut diperhatikan sehingga sehingga para pemerintah desa membutuhkan penanganan sesegera mungkin melalui program pencegahan dan penanggulangan stunting.</p>2022-12-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2022 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/174Generasi Cerdas Masyarakat Batola dengan Bebas Stunting2022-08-12T02:11:44+00:00Noor Amaliahamaliah@umbjm.ac.idAhmad Hakikiahmadhakiky@gmail.comHatim HatimIndoarab3@gmail.comMuhammad Amien Akbaramienakbar13@gmail.comErlinda Sofyana Sarierlndsfynsr@gmail.comMarisa Putri Maisarahmarisa19putri@gmail.comAmelia Faizaameliafaizaa26@gmail.comNur Selpianti SaidNurselpi02@gmail.comRahanda Kusumawatirahanda18@gmail.comRiani Azharirianiiiiiazhari03@gmail.comRistiana Ulfahristianaulfah24311@gmail.comRahma Hayatirahma7rhy@gmail.com<p>Desa Karya Baru merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Tabunganen, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan. Berdasarkan hasil pengamatan dan observasi yang dilakukan, desa yang diketahui memiliki 12 RT ini, mempunyai beberapa hal-hal menarik yang perlu perhatian lebih seperti, masalah mengenai stunting serta kurangnya tenaga kerja dalam melaksanakan program kerja terkait penanganan stunting yang sudah diarahkan pemerintah yaitu PERMATA BUNDA dan SIBERKAT, kemudian ada masalah mengenai sanitasi lingkungan dan juga ketiadaan penanda jalan maupun pembatas wilayah untuk Desa Karya Baru itu sendiri.</p> <p>Buku ini merupakan symbol semangat intelektual dalam membantu percepatan penanganan stunting dan membangun peningkatan pembangunan masyarakat desa khususnya di desa Karya Baru Kecamatan Tabunganen Kabupaten Barito kuala. Secara geografis, desa ini terdapat banyak sungai dan lahan yang dijadikan persawahan. Salah satu permasalahan yang ditemukan adanya permasalahan stunting dan ibu hamil yang masih memiliki risiko melahirkan anak stunting. Untuk itu kami melakukan kegiatan dalam bentuk pengabdian masyarakat untuk membantu meningkatkan percepatan penurunan kasus stunting dan wasting dengan melakukan berbagai program kegiatan dari pemerintah yang sudah berjalan di desa selama ini diantaranya mengoptimalkan program “Permata Bunda”, peningkatan kesehatan lingkungan dengan pemberdayaan masyarakat desa.</p> <p> </p>2022-11-02T00:00:00+00:00Copyright (c) 2022 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/129Buku Panduan Konseling Apoteker Pasien Hipertensi2021-11-11T04:18:58+00:00Herda Ariyaniariyaniherda29@gmail.comAkromak@gmail.comHenderah.hendra@gmail.comMukhaimy Gazalimukhaimy@gmail.comAziza Fitriahazizaf@gmail.comRahmatya Nurmeidinarahmatya@gmail.comMuhammad Ansharians@gmail.com<p>Konseling pasien merupakan salah satu sarana dalam mewujudkan pharmaceutical care yang berkualitas. Pada saat ini banyak sekali metode konseling yang sudah berkembang salah satunya brief counseling atau konseling singkat. Intervensi pada perawatan primer berdasarkan pada model 5A untuk berhenti merokok adalah terbukti dapat diaplikasikan dan dapat memiliki efek signifikan dalam mengurangi prevalensi merokok (Puschel <em>et al.,</em> 2008). Kegiatan konseling menggunakan model ini juga dianjurkan dalam pelaksanaan konseling perilaku kesehatan dalam perawatan primer (Carrol <em>et al.,</em> 2012). Konseling singkat selama 3 sampai 5 menit tiap sesi akan meningkatkan secara signifikan nilai aktivitas fisik pasien dalam delapan bulan (Pinto <em>et al.,</em> 2005).</p> <p> Konseling singkat memiliki beberapa kelebihan yaitu efisiensi waktu dan lebih praktis karena sudah ada penilaian terhadap kondisi pasien (Vallis et al, 2013). Selain diterapkan untuk menghentikan kebiasaan merokok, metode konseling singkat 5A juga diterapkan pada penyalahgunaan alkohol pada orang dewasa, ibu hamil, pada program perubahan diet pada penderita hiperlipidemia atau faktor risiko kardiovaskular, perubahan berat badan untuk obesitas (program intensif konseling saja), kesehatan seksual untuk remaja yang aktif secara seksual dan orang dewasa pada peningkatan risiko untuk infeksi menular seksual (IMS) (American College of Preventive Medicine, 2009).</p> <p>Modul ini bertujuan untuk memberikan materi pembelajaran untuk apoteker dalam pelayanan konseling. Diharapkan pula dapat bermanfaat untuk memfasilitasi apoteker agar dapat berlatih secara mandiri. Dengan demikian dapat mengembangkan kemampuan apoteker dalam memecahkan problem pasien dan dapat memfasilitasi apoteker untuk meningkatkan kepatuhan minum obat pasien.</p> <p>Beberapa topik penting untuk edukasi oleh farmasis kepada pasien tentang penanganan hipertensi antara lain (1) pasien mengetahui target nilai tekanan darah yang diinginkan, (2)sadar bahwa tekanan darah tinggi sering tanpa gejala atau asimptomatik, (3) konsekuensi serius dari tekanan darah yang tidak terkontrol, (4) pentingnya kontrol teratur, (5) peranan obat dalam mengontrol tekanan darah bukan menyembuhkannya, (6) pentingnya obat dalam mencapai outcome klinis yang tidak diinginkan, (7) efek samping obat dan penanganannya, (8) kombinasi terapi obat dan non obat dalam mencapai pengontrolan tekanan darah, (8) pentingnya peran terapi non farmakologi, (9) obat-obat bebas yang harus dihindari (seperti obat-obat yang mengandung nasal decongestan, dll (Depkes, 2006).</p> <p>Kami berusaha untuk menyajikan panduan konseling ini sejelas-jelasnya dan sepraktis mungkin. Pengertian- pengertian baru selalu dijelaskan, penguraian teks disusun secara logis dan sedemikian rupa agar lebih mudah dipelajari. Di beberapa bahasan rumit diberikan tabel-tabel dan gambar untuk mempermudah proses belajar. Mengingat banyaknya jenis penyakit kronis maka kami tidak mungkin memberikan lengkap aplikasi dari konseling pada semua jenis penyakit dalam 1 modul. Pada edisi perdana ini, topik penyakit yang dipilih adalah hipertensi sehingga diharapkan akan sangat berguna dalam menunjang kompetensi seorang Farmasis baik di Puskesmas, Rumah Sakit maupun mahasiswa profesi yang merupakan calon farmasis sekalipun. Panduan setiap tahapan dari proses konseling ditunjang dengan contoh agar mempermudah belajar.</p> <p>Dapat kami sampaikan modul disusun dengan urutan pengantar yang pada umumnya dimulai dengan Teori mengenai Konseling dan Teori Perubahan Perilaku Pasien, Konseling Farmasi, dan Kepatuhan <em>(Adherence).</em> Selanjutnya adalah materi mengenai Metode Brief Counseling 5A Modifikasi, Tahapan Konseling Farmasi Untuk Penderita Hipertensi, Materi Konseling, dan Lampiran Panduan Penilaian Perilaku, Panduan Penilaian Kepatuhan Minum Obat, Lembar Rekam Konseling, Catatan Jejak Intervensi Sms/Chat, Kartu Ringkasan Pengobatan dan Catatan Tekanan Darah Mandiri Pasien.</p>2021-12-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-98406-8-6 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/38Percepatan Penanganan Korban Bencana Banjir Di Masa Pandemi Covid-192021-02-24T12:55:00+00:00Jamiatul Hamidahmidah.beswan@gmail.comAmru Naufal Muhtadiamru0608@gmail.comAlfisyahriatunnida Meilyneedmeily16@gmail.comAnnisa Indah Sariannisaindahsari109@gmail.comErlin Yolandaerlinyolanda1999@gmail.comKhalisatun Ni'mahkhalisatunnikmah11@gmail.comNoryanayananor873@gmail.comRahmatiana ApriliantyRahmathianaaprilianty@gmail.comRindyani Agustina Hafidzrindyani1608@gmail.comFathimah Azahrafathiamah.98@gmail.com<p>Alhamdulillahirobbilalamiin, Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami kelompok 4 yang terdiri dari mahasiswa S1 Farmasi, S1 Teknik Sipil, dan S1 Psikologi yang berjumlah 9 orang pada program Kuliah Kerja Nyata secara Mandiri (KKN-M) di masa pandemi covid-19 dapat menyelesaikannya secara baik dan lancar. KKN-M Kelompok 4 dilaksanakan di kecamatan Banjarmasin Timur, yaitu kelurahan Pengambangan RT.06 dan Kelurahan Kuripan RT. 06.</p>2021-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-98406-3-1 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/71Percepat Penanganan Covid-19 Melalui Pemberdayaan Masyarakat Di Era New Normal 2021-02-26T07:43:23+00:00Alit Suwandewimuhammad.rizky.umb@gmail.comReza Renaldy Indrawankkn20umbjm@gmail.comMuhammad Rizkymuhammad.rizky.umb@gmail.comVanesa Nurannisa Fitrivanesa.bahalap@gmail.comMiftahul Akbar N.Amiftahulakbarboy@gmail.comNova Hermayuninova.hermayuni.miss@gmail.comEliza Ardikaelizaardika@gmail.comMuhammad Refa Alfariziafai1234520@gmail.comSri Indah Wulandarisriindahwulandari983@gmail.comAditya Damayantiadityadamay07@gmail.com<p>Kurangnya kesadaran masyarat akan virus covid-19 menjadi hal yang sangat mengkhawatirkan, dikarnakan apabila kita teridentifikasi virus ini, yang sakit bukan hanya diri sendiri melainkan juga orang terdekat kita akan kena dampaknya. Gejala dari terpapar virus covid-19 pun menjadikan virus ini sulit untuk teridentifikasi. Mindset yang salah dari warga desa lok baintan akan bahaya virus covid-19 ini harus segera diperbaiki, dengan pemberian edukasi yang massif dan terstruktur sehingga warga desa dapat beraktivitas dengan menerapkan protokol kesehatan, munculnya kesadaran untuk menjaga diri dari tiap individu, serta tidak ada warga desa yang terpapar virus ini.</p>2021-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-98406-2-4 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/46Pengabdian Masyarakat Di Desa Telaga Bidadari Pada Masa Pandemi COVID-192021-02-24T15:24:02+00:00Muthmainnahukhtyimuth@gmail.comBayu Putera Perdanabayukarangjawa@gmail.comDina Ahsanakelompok21@mail.comFatmawati Fatmawatikelompok21@mail.comMuhammad Iqbal Anwarikelompok21@mail.comMuhammad Yasinkelompok21@mail.comMuliana Mulianakelompok21@mail.comRisma Yanikelompok21@mail.comUswatun Hasanahkelompok21@mail.comZainul Hadikelompok21@mail.com<p>Desa Telaga Bidadari merupakan salah satu Desa yang ada di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dengan status hukumnya adalah desa dan dipimpin oleh Kepala Desa yang bernama Hairuddin dan dipilih langsung oleh penduduk.</p> <p>Jumlah penduduk Desa Telaga Bidadari bardasarkan hasil registrasi penduduk pertengahan tahun 2015 adalah 1.774 yang terdiri dari 888 laki-laki dan 886 perempuan dengan 593 KK, yang dirinci menurut mata pencaharian terlihat sebagi besar adalah wiraswasta.</p> <p>Ketersediaan sarana kesehatan dan tenaga kesehatan dalam suatu wilayah sangatlah diperlukan terutama untuk daerah yang jauh dari pusat kota, di Desa Telaga Bidadari ada petugas kesehatan yang berada di desa. Untuk membantu warga masyarakat dalam memberikan pelayanan kesehatan di Desa Telaga Bidadari tersedia sarana kesehatan yaitu Puskesdes. Sedangkan petugas kesehatan yang ada Desa Telaga Bidadari adalah 1 Bidan Desa, 1 Petugas Kesehatan.</p> <p>Untuk Pendidikan Desa Telaga Bidadari terdapat 1 buah PAUD, 1 buah TK, 1 buah SD, sehingga anak-anak yang ingin melanjutkan pendidikan lebih tinggi harus pergi ke desa lain atau ke kabupaten</p>2021-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-98406-4-8 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/70Penerapan Gaya Hidup Sehat Di Era New Normal Sebagai Pemutus Mata Rantai Covid-192021-02-26T07:34:52+00:00Ahmad Kailaniahmadikay@gmail.comAditya Putra Yudha Wiratamaadityapyw12@gmail.comAgnes Sri Handayaniagnesshandayani@gmail.comAhmad Dandy Helnasyadandy.helnasya9@gmail.comAhmad Muzakirahmadmuzakkir231@gmail.comAulia Rahmitaauliarahmita2305@gmail.comAyu Inderiyantikkntames@gmail.comDenny Wiantodennywianto1788@gmail.comEka Apriantiekaaprianti210499@gmail.comEndah Septriyaniseptriyaniendah@gmail.com<p>Desa Tatah Mesjid merupakan desa yang berada di Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala. Berdasarkan data administrasi pemerintahan desa, jumlah penduduk yang tercatat secara administrasi, berjumlah 3264 jiwa. Desa Tatah Mesjid memiliki fasilitas desa yang cukup baik dan lengkap, baik dalam hal pemerintahan, kesehatan, pendidikan, serta peribadatan. Namun, pada masa pandemi Covid-19 ini, masyarakat di Desa Tatah Mesjid kurang menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Melihat hal tersebut, dalam program KKN ini kami berusaha memberikan contoh dan edukasi mengenai pentingnya penerapan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan Covid-19. Kemudian, kami memberikan TOGA (Tanaman Obat Keluarga) di Desa Tatah Mesjid yang dapat dibudidayakan untuk kebutuhan masyarakat di sana. Selain itu, sebagai bukti nyata pengabdian kami dalam program KKN ini, kami melakukan aksi tanggap bencana banjir di Desa Tatah Mesjid dan beberapa desa lain di sekitaran Kabupaten Barito Kuala.</p>2021-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | 978-623-98406-1-7 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/79Besinergi Dengan Masyarakat Guna Mempercepat Penanganan Covid-19 Dan Penanggulangan Pasca Banjir2021-02-26T15:15:52+00:00Linda Lindalindaalhafizh@gmail.comZaini Saputrazainisaputra0@gmail.comMuhammad Faqihmfaqih255@gmail.comMuhammad Ihsan Maulidinihsanmldnn@gmail.comMuhammad Denny Kurniawandenkur1606@gmail.comMuhammad Husnul Arifinhusnularifin0267@gmail.comIsnaini Zakiahisnainizakiah99@gmail.comSri Anggryani Agustinaanggyagustina1999@gmail.com<p>Desa Jejangkit Pasar memiliki luas wilayah sebesar 2438 ha yang terdiri dari pemukiman, persawahan, perkebunan, pekarangan, perkantoran, dan prasarana umum lainnya. Desa Jejangkit Pasar termasuk kedalam kecamatan Jejangkit dan Kabupaten Barito Kuala Kalimantan Selatan yang berbatasan langsung dengan kabupaten Banjar.</p> <p>Berdasarkan suvei yang telah di lakukan oleh kawan-kawan KKN-M Jejangkit Pasar ada berbagai permasalahan yang berpotensi untuk di angkat sebagai program kerja KKN-M. Permasalahan tersebut tentunya bersifat mendesak dan darurat untuk di cari solusinya. Bersinergis dengan segala pihak merupakan jalan untuk memecahkan masalah yang ada, dalam hal ini mahasiswa KKN-M menjalin kerjasama dengan pihak pemerintah desa, masyarakat dan dosen dalam percepatan penanganan covid-19 dan penanggulangan pasca banjir.</p> <p>Setelah melakukan penggalian masalah yang terjadi di Desa Jejangkit Pasar diperolehlah potensi masalah sebagaimana dipaparkan pada sebelumnya. Adapun program-program kegiatan yang telah terselenggara selama kegiatan KKN. Seluruh program ini disusun berdasar pada hasil penggalian masalah yang perlu dibenahi seperti pembagian masker, pembersihan jalan dan aliran sungai dari sampah, penyuluhan covid dan daya tahan tubuh, penyemprotan desinfektan dan lain-lain.</p> <p>Hasil kegiatan yang didapatkan adalah warga Desa Jejangkit Pasar jadi lebih mengetahui mengenai pencegahan covid-19, penanggulangan pasca banjir dan pentingnya menjaga kesehatan diri serta lingkungan sekitar. harapannya setelah dari kegiatan KKN ini warga Desa Jejangkit Pasar bisa lebih mengaplikasikan dan sadar akan pentingnya mencegah penularan covid-19.</p>2021-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-98406-5-5 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/52Edukasi Masyarakat Melalui Program KKN Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-192021-02-25T10:25:07+00:00Yenny Okvitasariokvitasari.yenny@gmail.comSaifullah Saifullahifulsaifullah30@gmail.comRudianto rudiantostyle@gmail.comRizki Rahmadi Pratama rizkirahmadipratama@gmail.comRima Khoriyatul Ulumrimakhoriyatul@gmail.comRisnanda Aldiena Rachman risnanda.daha@gmail.comSekar safitri sekar.safitri99@gmail.comRoki 11333roky@gmail.comRaudatul Jannahjannah000401@gmail.comRicky Fradika Mahendra Utama rickyfradika233@gmail.com<p>`Massalah yang di angkat merupakan sesuatu yang akan di berikan dan di upayakan solusinya melalui program kerja kegiatan KKN. Masalaah yang di angkat merupakan dasar dari di susun nya proker yang akan di kerjakan pada kegiatan KKN di Desa Pulau Alalak.</p> <p>1. Jauh Nya Desa Dari Fasilitas Kesehatan</p> <p>jarak tempuh terjauh warga desa Pulau Alalak ke puskesmas/puskesmas pembantu terdekat adalah 0,5 km atau 10 menit apabila ditempuh dengan motor. Dan apabila menuju rumah sakit terdekat dapat ditempuh selama 25 menit.Jauhnya jarak tersebut menyebabkan kurang tersentuh nya kegiatan instansi kesehatan terkait isu-isu pencegahan penyakit terutama pada saat pandemi. Dari masalah ini kami mengambil tindakan preventif yaitu melakukan penyemprotan desinfektan di tempat umum di desa pulau alalak sepeti, mushola, sekolah, balai desa, dan tempat umum lain nya. Kami juga akan melakukan pembagian leaflet dan sosialisasi terkait penggunaan dan pembuatan desinfektan. Agar maysarakat dapat melakukan desinfeksi secara mandiri di rumah.</p> <p>2. Atribut Desa Masih Belum Lengkap</p> <p>Selain belum adanya denah demografis desa di desa Pulau Alalak juga belum memiliki Patok Batas RT. Desa Pulau Alalak memiliki 10 RT dan 0 RW. Ketiadaan batas RT dinilai dapat menyulitkan masyarakat dan pendatang dalam menentukan alamat. Tidak hanya itu pemerintah desa juga mengalami kesulitan dalam mendistribusikan program bantuan kepada warga desa. Dari masalah tersebut kami tim 12 KKN UMBJM mengambil langkah untuk membantu desa memetakan wilayah setelah berdiskusi dengan kepala desa dan survei tempat.</p> <p>3. Ada Beberapa Tempat Kosong Di Balai Desa YangBisa Di Alokasi Untuk Penanaman</p> <p>Balai desa merupakan pusat pemerintahan desa, dimana disana selalu di datangi warga desa. Fungsi kantor balai desa selain sebagai pusat pemerintahan juga sebagai pusat percontohan inspirasi masyarakat. di desa pulau alalak kantor balai desa memiliki lapangan untuk bermain badminton. Namun masih banyak space di balai desa yang belum di pakai salah satunya adalah tempat yang di sediakan sebagai lahan menanam, lahan tersebut kosong dan masih belum di tanami.</p> <p>4. Sampah Yang Berserakan</p> <p>Sampah yang bertebaran di lingkungan pemukiman warga bermacam-macam jenis nya, mulai dari sampah plastik, sampah sisa rumah tangga, dan lain-lain. Hal ini ada kaitan nya dengan tidak adanya tempat pembuangan sampah, sehingga warga tidak displin terkait tata cara membuang sampah yang benar, dan membuang sampah ke sungai dan membuang nya secara sembarangan, antara lain di halaman rumah, di kolong rumah, dan tempat lain nya. Kondisi ini sudah berlangsung lama sehingga terjadi nya penumpukan sampah di mana-mana. Berdasarkan masalah tersebut kami kelompok KKN 12 UMBJM berencana untuk mengubah pola pikir masyarakat agar dapat menjadikan sampah sebagai sesuatu yang bermanfaat. Yaitu dengan cara m,embuat hasil media tanam percontohan Media tanam hidroponik ramah lingkungan.</p> <p>5. Bencana Banjir</p> <p>Setelah diskusi bersama kelompok 14 kkn desa sungai pitung. Kami melakukan survei langsung ke desa sungai pitung. Warga desa sungai pitung khusus nya RT6 merupakan warga yang paling terdampak banjir, dengan jumlah 100 kepala keluarga, kedalaman di RT 6 desa Sungai Pitung mencapai pinggang orang dewasa sehinggga, putus rantai ekonomi warga, kemudian sulit nya mobilisasi warga untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Maka dari itu setelah dilakukan survei langsung, warga membutuhkan antara lain sembako, kebutuhan bayi dan balita, dan obat-obatan.</p> <p>Hasil dan Evaluasi Program Kerja KKN Desa Pulau Alalak</p> <p>1. Penyemprotan Desinfektan Dan Pembagian Leaflet Cara Pembuatan Desinfektan</p> <p>Program kerja ini dilaksanakan pada tanggal 28 & 29 Januari 2021. Kegiatan ini dilakukan guna mengurangi dan berupaya untuk mempersempit penyebran virus yang ada disekitaran permukiman warga khususnya tempat-tempat yang biasanya dipergunakan untuk orang banyak.</p> <p>Berdasarkan manfaat dan tujuan dilakukannya program kerja penyemprotan desinfektan dan pembagian leaflet cara pembuatan desinfektan di desa pulau alalak, membuat pengetahuan baru dan warga dapat membuat desinfektan mandiri dari hasil sosialisasi tersebut. Kebermanfaatan pun sangat dirasakan oleh warga sekitar dengan penyemprotan dan penyampaian hasil sosialisasi mengenai pembuatan desinfektan serta respon yang positif dari warga. Respon positif dari warga, menjadikan program kerja ini menjadi kegiatan yang sangat bermanfaat dan menjadikan program kerja ini bias terasa langsung kepada masyarakat warga desa Pulau Alalak. Progam kerja ini pun menjadi hal yang sangat diterima oleh masyarakat untuk selalu waspada dan selalu menjaga kebersihan dimanapun berada.</p> <p>2. Melakukan Pembersihan Tempat Ibadah</p> <p>Program kerja ini dilaksanakan pada hari jum’at tanggal 25 & 30 Januari 2021 Di dapatkan hasil yang sifat nya visual (dapat dilihat) yang menjadikan Mesjid menjadi bersih dan rapi serta memiliki tempat pembuangan sampah.</p> <p>Berdasarkan manfaat dan tujuan dilakukannya program kerja kebersihan tempat ibadah yang dilakukan di desa pulau alalak, mendapatkan hasil berupa komentar positif dari beberapa masyarakat dan penjaga mesjid. Menurut beberapa masyarakat dan penjaga mesjid yang datang sangat mengapresiasikan kegiatan kami yang dinilai sangat bermanfaat untuk mereka, karena untuk penjaga mesjid merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini serta masyarakat merasa nyaman dalam melaksanakan ibadah. Dan memberikan kesadaran kepada masyarakat sebagaimana pentingnya menjaga kebersihan tempat untuk ibadah agar terciptanya kenyamanan saat beribadah.</p> <p>3. Pembuatan Dan Pemasangan Patok Batas RT Di Desa Pulau Alalak</p> <p>Berdasarkan manfaat dan tujuan dilakukan progam kerja pembuatan dan pemasangan patok batas RT yang dilakukan di desa pulau alalak, didapat beberapa feedback dan manfaat antara lain :</p> <ol> <li>Memberikan informasi mengenai batas Wilayah RT Desa Pulau Alalak.</li> <li>Membantu Pemerintah desa Untuk melakukan pendataan penduduk</li> <li>Membantu pemerintah desa dalam memetakan wilayah desa<a name="_Toc65094603"></a><a name="_Toc64994022"></a><a name="_Toc64734607"></a><a name="_Toc64730161"></a><a name="_Toc64712585"></a>Penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA)</li> </ol> <p>Program kerja ini dilaksanakan pada hari minggu tanggal 14 Februari 2021 yang bersamaan dengan pelaksanaan penanaman tanaman dengan media hidroponik. Di peroleh hasil yang sifatnya visual (dapat dilihat) yang menjadikan kantor desa menjadi lebih hijau dan asri dengan diisi oleh tanaman yang bermanfaat.</p> <p>Berdasarkan manfaat dan tujuan dilakukannya program kerja penanaman obat keluarga yang dilakukan di kantor desa pulau alalak, mendapatkan hasil berupa komentar positif dari beberapa ibu-ibu yang berkunjung. Menurut beberapa ibu-ibu yang berkunjung tersebut sangat mengapresiasikan kegiatan kami yang dinilai sangat bermanfaat untuk mereka, karena dari sebagian ibu-ibu yang belum mengetahui khasiat dari tanaman toga (kecuali rimpang) menjadi lebih tahu khasiat dan bagian dari tanaman yang dapat digunakan. Dari yang dikira hanya tanaman hias, mereka jadi tahu ternyata memiliki banyak manfaat yang berkhasiat untuk pengobatan alternatif. Dan mereka juga ingin membudidayakan tanaman tersebut seperti tujuan dari pelaksanaan program kerja ini.</p> <p>4. Penanaman Media Tanam Hidroponik</p> <p>program kerja yang di laksanakan pada hari minggu, tanggal 14 februari 2020 yaitu pelaksanaan program kerja penanaman tanaman dengan metode hidroponik dan di barengi juga penanaman toga. Di dapatkan hasil yang sifat nya visual (dapat dilihat) yang menjadikan kantor desa menjadi lebih hijau, variatif, dan di isi oleh tanaman yang bermanfaat .</p> <p>Berdasarkan manfaat dan tujuan di lakukan nya proker tentang penanaman tanaman dengan metode hidroponik hasil dari kegiatan ini masih belum dapat di tentukan hasil nya, karena untuk mendapatkan hasil dari proker ini memerlukan waktu yang panjang untuk memperoleh hasil pasti nya, namun di harapkan bahwa dengan dibuatnya tanaman percontohan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk membuat dan melanjutkan hal serupa, sehingga tercapai tujuan program kerja ini, yaitu untuk meminimalisir sampah gelas plastik dan dapat menjadi sumber pangan nabati mandiri.</p> <p>kegiatan ini masih memiliki hasil yang belum pasti dikarenakan minim nya informasi yang di dapat oleh masyarakat jika hanya dengan membuat media tanam sebagai percontohan, maka dari itu harus di perlukan langkah-langkah tambahan dan penyelesaian terhadap hambatan dalam langkah yang direncanakan. Salah satunya yaitu dengan mengadakan demonstrasi langsung, meliputi penyampaian informasi pengertian, manfaat, cara pembuatan dan cara perawatan media. Hal itu dinilai lebih efektif untuk menginspirasi dan memberikan pemahan secara langsung kepada masyarakat, sehingga hal itu dapat memberikan hasil berupa pengetahuan masyarakat baik secara teori maupun praktik dalam pembuatan media tanam hydrophonik. Hal tersebut tidak dapat terlaksana secara maksimal karena perencanaan yang kurang matang, waktu yang tidak mencukupi, dan kondisi yang tidak kondusif di masa pandemi untuk mengumpulkan kerumunan.</p> <p>5. Open Donasi dan Distribusi Hasil Donasi Untuk Warga Terdampak Banjir</p> <p>Program kerja darurat Banjir ini Dilakukan bersama dengan Kelompok KKN 14 Desa Sungai pitung membentuk kelompok besar dalam melakukan pengumpulan donasi dan mendistribusikan bantuan ke desa sungai pitung. Bantuan tersebut berupa logistik sembako, kebutuhan bayi dan balita, serta obat-obatan. Proker ini dilakukan berturut-turut selama 3 hari dan 3 kali kunjungan bersama kelompok KKN 14 desa Sungai Pitung. Berikut adalah hasil dari kegiatan dan donasi yang telah di salurkan.</p>2021-10-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-98406-0-0 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/59Pengoptimalan Pendidikan dan Perekonomian pada Masa Pandemi 20212021-02-25T10:41:59+00:00Noor Amaliahamaliah@umbjm.ac.idNur Melindanurmelinda038@gmail.comZul Hasmizulhazmi257@gmail.comNurul Fauziahnurulfauziah3008@gmail.comNadya Novaninadyanovani999@gmail.comRika Nur Safitririkanursafitri1999@gmail.comRiskawati Abdul Muisriskawatiabdulmuis@gmail.comRima Eria Aprianirimaeriaa13@gmail.comNorlianilianinr22@gmail.comChika Pebti Rahalichikapebtii@gmail.comYuniarti Erisha Fauzi Yuniartierisha@gmail.com<p>Buku ini merupakan luaran dari kegiatan kelompok 6 KKN Mandiri Universitas Muhammadiyah BanjarmasinTahun 2021 yang bertemakan "Pengoptimalan Pendidikan dan Perekonomian pada Masa Pandemi 2021". Buku ini memaparkan mengenai gambaran wilayah, analisis potensi masalah, masalah yang diangkat, kegiatan yang dilakukan, dan hasil kegiatan yang dilakukan oleh kelompok 6 KKN Mandiri Universitas Muhammadiyah Banjarmasin Tahun 2021. Adapun kegiatan kelompok yang dilakukan pada KKN Mandiri Universitas Muhammadiyah Banjarmasin ini yaitu menggunakan metode Luring (dengan memperhatikan protokol kesehatan). Kegiatan luring yang dilakukan tersebut diantaranya sebagai berikut yaitu Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, Lomba Mewarnai Kaligrafi, Penggalangan Dana untuk Korban Banjir wilayah Banjarmasin Utara, Pembuatan Handsanitizer,dsb.</p>2021-10-26T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-96950-9-5 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/99English for Nursing Career2021-08-22T20:32:23+00:00Hafizhatu Nadiahafizhatunadia@gmail.comYansyahyansyah.hamarung@gmail.comDina Rafidiyahdinarafidiyah@gmail.com<p>Teaching English as a Foreign Language in Indonesia faces many obstacles. Firstly, English is not day to day used so the students have difficulty to practice it. They only use it in the limited time classroom, so teachers have difficulty to make authentic situation for the students to practice the language outside the class. Second obstacle is the students’ bad experiences during their previous schooling in learning English. The students come from different school background; some remote school may not have good teachers, especially in teaching English. Even some students have bad impression that make them hate English. The last thing is teachers still have problem to access updated book, journals, etc. to help them teach English better. This book is to help both teachers and students to enjoy the process of teaching and learning. Materials given are mostly authentic from internet or medication information. The authenticity of the material can give additional motivation for the students.</p>2021-10-25T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | eISBN: 978-623-96950-8-8 (PDF) | pISBN: 978-623-96950-7-1http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/81Optimalisasi Kemandirian Pangan Dan Ekonomi Dalam Pemanfaatan SDM Desa Hilir Mesjid Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Hidup Dimasa Pandemi Covid-192021-02-26T16:06:49+00:00Muhammad Anwarianwari@umbjm.ac.idKhairunnisa Mahmudahkhairunnisa.mahmud02@gmail.comTomi Erwan Syahputratomierwan88@gmail.comA'athifah Salmaathifah.salma18@gmail.comErika Lydia AnggrainiErika@gmail.comTania Rosyidataniarosyida.2017@gmail.comRahmani RahmaniRahmani@gmail.comRahmawati Rahmawatirahmawationett@gmail.comDewi Alfisyah RamadhantyDewialfisyah03@gmail.comSabrina SulastriSabrina@gmail.com<p>KKN Mandir 2021 Kelompok 15 dilakukan di desa Hilir Mesjid Kec. Anjir Pasar Kab. Barito Kuala Dengan mengusung tema Optimalisasi Kemandirian Pangan Dan Ekonomi Dalam Pemanfaatan SDM Desa Hilir Mesjid Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Hidup Dimasa Pandemi Covid-19. Adapun Kegiatan Kelompok Yang dilakukan pada Kelompok 15 disini 2 program utama yaitu Training Floating Farming dan juga Pembuatan Tempat Cuci Tangan dengan inovasi covid-19 serta 2 program kondisional yaitu Tanggap bencana dan penggalangan dana serta Pengobatan Holistik care. serta dengan 9 program kerja tambahan yang diambil dari program individu yang telah dikerjakan.</p>2021-10-19T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-602-52037-8-7 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/7Kampanye Edukasi Pencegahan Covid-19 dan Penanggulangan Banjir di Kota Banjarmasin 2021-02-23T08:58:48+00:00Hanny Maria Caesarinahanny.planarch@gmail.comArrum Satriyani Afroarrumafroo1999@gmail.comAnnisa Humairaannisahumaira26@gmail.comFarhana Rizkiafarhana.0406@gmail.comKhairiahkhairiah.sameh99@gmail.comMemin Tri Ethik Sophiameiminethik@gmail.comNafisa Nur Zaqiyahnzaqiyah9@gmail.comNoor Hikmahhikmah030@gmail.comRisky Anandarskyanndaa@gmail.comWaro Atunnisawaroatunnisa25@gmail.com<p>Kelompok 3 KKN Mandiri Universitas MUhammadiyah Banjarmasin bersama dengan DOsen Pembimbing Lapangan melakukan pengabdian masyarakat pada Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kelurahan Tanjung Pagar pada Januari 2021 sampai dengan Februari 2021 selama kurang lebih 45 hari. Dengan adanya kondisi pandemi Covid-19 dan bencana alam banjir, tentu saja sangat mempengaruhi keseluruhan kegiatan yang dilakukan. Pada akhirnya seluruh kegiatan dapat berjalan dengan lancar. Buku ini berisikan kegiatan yang dilakukan, berupa kampanye edukasi upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dan kegiatan pendukung lainnya yang juga bertepatan dengan banjir yang melanda kota Banjarmasin.</p>2021-09-17T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-96950-2-6 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/75Pengembangan Ekowisata dan Pengenalan Produk Kerajinan Anyaman Purun di Desa Pulantani, Kecamatan Haur Gading, Kabupaten Hulu Sungai Utara2021-02-26T14:44:43+00:00Muhammad Yunushammadyunus192@gmail.comMuhammad Noor Afrizalizal22ibam@gmail.comNoor Syaf'ah Majdahnsm.majdahh@gmail.comSri Puspa Dewisripuspadewi7787@gmail.comMush'ab Salahuddinmushabsalahuddin04@gmail.comRevi Mahkrizarafafahlevi11@gmail.comAhmad Rifairifaiahmad2501@gmail.comKarina Ayudhia Puterikarinaayudhiaputeri@gmail.comFirda SafitriFirdasafitri1494@gmail.comYulis AzizahAzizahyulis07@gmail.comFahrizal Saputrapahrizal13@gmail.comBerkatullah RahimyAkatjaki@gmail.com<p>Desa Pulantani merupakan sebuah desa yang berada dalam wilayah administratif Kecamatan Haur Gading, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Provinsi Kalimantan Selatan. Secara astronomis, Desa Pulantani terletak pada lingkup koordinat 2°22’30” sampai 2°18’0” Lintang Selatan dan 115°7’30” sampai dengan 115°13’30” Bujur Timur dengan luas wilayah desa adalah 1.622,28 km2. Desa Pulantani memiliki lahan gambut yang cukup luas sehingga kehidupan masyarakatnya tidak lepas dari interaksi dengan lahan gambut. Permukiman Desa Pulantani berada di sepanjang tepian Sungai Tabalong.Saat musim penghujan hampir seluruh wilayah desa berupa perairan dan rawa.Sedangkan saat musim kering, air akan surut, dan wilayah dataran di Pulantani akan menjadi lebih luas.</p> <p>Masalah yang diangkat berdasarkan potensi masalah yang ada di Desa Pulantani Kecamatan Haur Gading Kabupaten Hulu Sungai Tengah HSU. Untuk mengatasi masalah yang ada dibagi menjadi 2 program kerja, yang pertama program kerja kelompok yaitu program kerja yang paling utama, dan yang kedua program kerja individu.Untuk program kerja utama kelompok yaitu pengembangan ekowisata dan pengenalan produk kerajinan anyaman purun Di desa Pulantani Kecamatan Haur Gading Kabupaten Hulu Sungai Utara.</p> <p>Kegiatan KKN Mandiri 2021 ini kami laksanakan di Desa Pulantani Kecamatan Haur Gading Kabupaten Hulu Sungai Utara HSU. Kegiatan KKN dilaksanakan dari tanggal 04 Januari 2021 hingga 16 Februari 2021. Kegiatan utama kelompok 22 yang kami lakukan adalah pengembangan Ekowisata di Desa Pulantani. Selain itu kegiatan lainnya yaitu sosialisasi terkait kesehatan serta sosialisasi upaya apa saja yang bisa dilakukan untuk mempertahankan Ekowisata yang direncanakan agar tetap berkembang. </p> <p> </p>2021-09-17T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-96950-5-7 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/30Perjalanan KKN Mandiriku di Desa Mudalang2021-02-23T12:49:51+00:00Dina Rafidiyahrafidiyahdina@yahoo.comAbdul Kadirumbjmkkn@gmail.comAndi Mutmainnahandiina2710@gmail.comErda Rohadatul Hazimaherdarh16@gmail.comHariati Ira Dewiiradewi005@gmail.comIntan Nur Imaniarintannurimaniar1@gmail.comNur Halimahnrhlmh1234@gmail.com<p>Selama perjalanan kegiatan KKN Mandiri di Desa Mudalang kami sangat bersyukur karena diterima oleh masyarakat Desa Mudalang sehingga semua program kerja kami baik program kerja kelompok ataupun program kerja individu bisa terlaksana dengan baik. Maka dari itu kami sangat bahagia bisa melakukan kegiatan di Desa Mudalang. Pesan kami adalah apapun aturan pemerintah khususnya yang berhubungan dengan Penanggulanan COVID-19 harus dipatuhi oleh masyarakat. Setelah terlaksanannya kegiatan KKN Mandiri tentang Sosialisasi Penanggulangan COVID-19 di Desa Mudalang, sedikit banyaknya warga masyarakat Desa Mudalang mulai tersadar tentang seberapa pentingnya mematuhi aturan pemerintah untuk memutuskan rantai penyebaran COVID-19 jika dibandingkan sebelum terlaksanakan kegiatan KKN Mandiri. Beberapa perubahan yang terlihat seperti mulai menggunakan masker ketika keluar rumah, membawa handsanitizer ketika berpergiaan keluar rumah dan mengonsumsi vitamin ketika kondisi tubuh kurang sehat. Besar harapan kami kesadaran ini bisa tetap bertahan bahkan setelah kami tidak melakukan kegiatan KKN Mandiri lagi. Kebiasaan hidup sehat adalah kunci untuk terhindar dari terpaparnya virus corona yang saat ini sedang melanda negeri kita. Oleh karena itu, perlu kerja sama semua pihak untuk mencegah penyebaran COVID-19 ini.</p>2021-09-17T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-96950-1-9 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/92BERDEDIKASI BERSAMA UNTUK MENANGGULANGI PANDEMI COVID-19 DI DESA PANTAI HAMBAWANG2021-03-02T14:04:54+00:00Dewi Kartika Wulandaridilanadeka@gmail.comMaulidina Hanunhanun.maulidina99@gmail.comMuhamad Maulana Sadiqimaulanasidiq03@gmail.comMuhammad Dadang Hawaryhawarydadang04@gmail.comMuhammad Hidayatmuhammadhidayat2930@gmail.comMuhammad Husaini Aditya Nooradityanoor57@gmail.comNaufal Nur Imani Ramadhannaufalnurimnirmdhan23@gmail.comNika Mawarninikamawarni@gmail.comSamihahsamihahthalib20@gmail.comSopwati Rizqinarizqinaaa28@gmail.com<p>Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) is a new type of virus that was first discovered in China, the virus caused by SARS-Cov 2 which infects respiratory organs. Corona Virus Disease 2019 can spread to human to human who have direct or indirect contact because it is transmitted through droplets in humans. This virus has spread very quickly to various countries which have now become a pandemic. The need for serious handling to decide the spread of Covid-19,</p>2021-09-17T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-96950-4-0 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/84Hidup Sehat Berdampingan dengan Pandemi Covid-192021-02-26T16:37:06+00:00Herda Ariyaniariyaniherda29@gmail.comMuhammad Nadzirmnadzir33@gmail.comRani Setiawatiranisetiawati73@gmail.comFitri Wulandarifwullandari17@gmail.comMuhammad Risnandarisnandamuhammad@gmail.comYoulan Niesayolanpaw@gmail.comNor Azizahzizahrsy@gmail.comRizka Nurlatifahrizkanurlatifah30@gmail.comAnita Ruvinaanitaruvinaa08@gmail.comFebbry Lestarilestarifebbry@gmail.com<p>Kuliah Kerja Nyata Universitas Muhammadiyah Banjarmasin ini dilaksanakan berbeda dengan tahun sebelumnya. Disebabkan pandemi covid-19 yang terus meningkat di seluruh dunia, sama halnya di Indonesia yang telah menginveksi seluruh provinsi. Kalimantan Selatan, yang mana pada kabupaten Barito Kuala di Desa Sungai Pitung. selain itu, berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala Desa, Perangkat Desa dan masyarakat yang ada di Desa Sungai Pitung, disimpulkan bahwa terdapat beberapa poin masalah yakni, penyakit kolestrol dan hipertensi, penyakit diabetes, infrastruktur maasih kurang, kekurangan air bersih, stanting dan gizi buruk, penyakit flu dan batuk, tidak ada tempat cuci tangan, tidak ada tempat sampah, rendahnya pemahaman siswa-siswi sd desa sungai pitung tentang protokol kesehatan, kekurangan desinfektan, rendahnya pengetahuan warga tentang pandemi covid-19, warga desa masih menggunakan jamban, dan harga seledri menurun serta banjir kalimantan selatan. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka terdapat empat fokus permasalahan yang diangkat menjadi program kerja. Program kerja tersebut adalah konten sehat, Cek Kesehatan, Sosialisasi Masyarakat, Program 3 M, dan Donasi musibah banjir. Metode pelaksanaan program kerja adalah secara langsung, praktik, tanya jawab, dan ceramah. Hasil pada pelaksanaan kegiatan ini ialah program kerja terlaksana sesuai jadwal serta masyarakat memberikan respon apresiasi positif.</p>2021-09-17T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-96950-6-4http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/73Pola Hidup Bersih dan Sehat di Masa Pandemi Covid-19 2021-02-26T10:57:44+00:00Arif Ganda Nugrohoarif.gnugroho@gmail.comAdia Lobi12adialoby@gmail.comEmelia Mei SyarahAmelia000110@gmail.comFithria Ilmafithriailma2312@gmail.comLaila Eka Pratiwi S.Nlailaeka27@gmail.comRahmaniah Rahmaniahrahmaniah8129@gmail.comRofiatul Wakiah wakiah0906@gmail.com<p>Keadaan Penduduk Desa Tinggiran Baru sebanyak 3832 jiwa Tingkat kemiskinan juga cukup tinggi, hal ini dapat disebabkan oleh rendahnya pertumbuhan ekonomi dan jumlah penduduk yang besar serta tingkat pendidikan yang masih rendah Sarana lainnya yang ada di Desa Tinggiran Baru terdiri dari sarana ibadah, sarana pendidikan, sarana olahraga dan sarana keagamaan Analisis Potensi Masalah Pelaksanaan kegiatan KKN Tematik Covid-19 di Desa Tinggiran Baru terletak di Kecamatan Mekarsari, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia.</p> <p>Masyarakat di Desa Tinggiran Baru umumnya berprofesi sebagai petani sebanyak 85%, Nelayan (10%), pedagang (4%), guru (<1%).Tingkat kemiskinan juga cukup tinggi, hal ini dapat disebabkan oleh rendahnya pertumbuhan ekonomi dan jumlah penduduk yang sangat besar, serta tingkat pendidikan masyarakat.</p> <p>Oleh sebab itu, peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) berinisiatif untuk membantu para korban banjir dengan cara penyaluran donasi berupa sembako dan obat-obatan untuk korban banjir di Desa Danda Jaya yang termasuk dalam wilayah Kabupaten Barito Kuala yang mengalami musibah ini.</p>2021-09-17T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-96950-3-3 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/87Edukasi Masyarakat dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 (Pengalaman KKN-M di Desa Anjir Pasar Kota 1, Pulau Telo, dan Kel. Candi)2021-02-28T01:44:14+00:00Rahmatya Nurmeidinarahmatya.dina@umbjm.ac.idMaman Fatahulrahmansamsudinmaman140@gmail.comSiti Norjennahsitinorjennah10@gmail.comSalma Tri Wahyuni1755201110027@umbjm.ac.idHabibah Habibah1755201110003@umbjm.ac.idNafa Celia Husana Devinafaceliahd05@gmail.comErin Juniarti Putrierinputri2@gmail.comNorsarida Aryaninorsarida24@gmail.comHaniati Habibahhaniati.habibah.2017@gmail.comVia Yulandariviayulandari99@gmail.com<p>Hasil kegiatan Edukasi Masyarakat dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 Mewujudkan percepatan penanganan covid-19 melalui pemberdayaan masyarakat di era new normal di Desa Anjir Pasar Kota 1, Pulau Telo, dan Kel. Candi. Buku ini adalah dokumentasi kegiatan KKN Mandiri 2021.</p>2021-05-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-602-52037-9-4 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/72BERBAGI ILMU DI DESA BATAKAN2021-02-26T12:33:32+00:00Aziza Fitriahaziza.fitriah@gmail.comAlvin Al-Farisialfarisialvin14@gmail.comAnida Anidaanidaanida632@gmail.comMuhammad Subhan Wiranatasubhanwiranata09@gmail.comMuhammad Syauqiekodookk4@gmail.comNurfifdiana Maulitanurfidianamaulita@gmail.comNurhakiki Nurhakikinurhakikiplh@gmail.com<p>KKN merupakan suatu pengabdian yang dilakukan oleh mahasiswa kepada masyarakat. KKN kelompok 25 bertempat di Desa Batakan. Desa Batakan merupakan salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, dengan sebagian besar daerahnya berupa daerah rawa dan pantai/pesisir. KKN berlangsung selama 45 hari. Beberapa masalah yang berpotensi menjadi program kerja yaitu banyaknya sampah di Pantai Batakan, Tingginya angka pernikahan dini, dan kurangnya pengetahuan warga tentang cara pencegahan virus covid-19. Dengan kerjasama warga Desa Batakan yang baik maka kegiatan dapat berjalan dengan lancar. Warga merasa sangat terbantu dengan kegiatan ini.</p>2021-05-06T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-623-96950-0-2 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/65Pemberdayaan Masyarakat Untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Sehat Dan Pengetahuan Masyarakat Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 Berbasis Digital2021-02-25T15:58:14+00:00Henderahendera@umbjm.ac.idMirja Adi Yaksamirjaadiyaksa@gmail.comAbdul Hamidabdulllhamid689@gmail.comDewi Anitadewianiita19@gmail.comElsa Maulidina Rahmahelsa.maulidinar@gmail.comFahreza Maulanafahreza@gmail.comGiananda Wulandarigianandaw@gmail.comGusti Anna Maulidagustianna879.ga@gmail.comMaulidahmaulidahtoretto@gmail.comKhairunnisa Prillianakhairunnisaprilli@gmail.com<p>Pada kegiatan KKN-Mandiri Tahun 2020/2021 kami kelompok 5 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin di arahkan untuk melakukan kegiatan di kecamatan Banjarmasin Utara kemudian kami melakukan survey dan observasi lapangan ke kelurahan sungai jingah karena kondisi dan lokasi yang cocok untuk dilakukan kegiatan KKN-Mandiri ditambah lagi penduduknya yang banyak selanjutnya kami memilih kampung kenanga sebagai tempat pengabdian kami selama kurang lebih 35 hari kami melakukan kegiatan dengan tema “Mewujudkan Percepatan Penanganan Covid-19 Melalui Pemberdayaan Masyarakat di Era New Normal”.</p> <p>Kemudian kami sebagai kelompok 5 melakukan pembentukan program kerja yang akan dilaksanakan di kampung kenanga dengan melakukan wawancara dengan ketua lurah sungai jingah yang selanjutnya di analisa berdasarkan potensi masalah di kampung tersebut tetapi saat pertengahan januari 2021 ada kendala dimana wilayah kecamatan Banjarmasin Utara terdampak banjir khususnya kampung kenanga dan sungai gempa seketika itu program kerja menjadi berubah dengan melihat dan menyesuaikan kondisi dilapangan. Oleh karena itu, kami kelompok 5 melakukan 3 kegiatan program kerja utama yang meliputi penggalangan dana di sekitar daerah kecamatan Banjarmasin Utara yang akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan pertolongan saat banjir adapun yang dibagikan meliputi sembako, obat-obatan dan masker. Selanjutnya kami melaksanakan kegiatan gotong royong yang dilaksanakan setiap Jumat dalam 4 minggu tujuan agar lingkungan bersih dan terjalinya silahturahmi antar warga untuk selalu bersosialisasi dalam menjaga lingkungan agar tetap bersih dan terhindar dari wabah Covid-19 dan yang terakhir kami melakukan penanaman TOGA (Tanaman Obat Keluarga) yang dilaksanakan dengan tujuan untuk mengapresiasi masyarakat agar bisa menerapkan penanaman tersebut karena potensinya yang besar selain bermanfaat untuk menjadi obat, penanaman TOGA bisa meningkatkan perekonomian masyarakat dengan memperjualbelikan tanaman tersebut kepada khalayak luas karena TOGA sendiri dengan biaya yang relatif sedikit tetapi mendapatkan keuntungan yang sangat besar.</p>2021-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-602-52037-7-0 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/51Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Kemuning Selama Pandemi COVID-19 2021-02-25T03:16:09+00:00Dienny Redha Rahmanirahmani@umbjm.ac.idFenny Nadila Ramadhaniahfenny.nadila@gmail.comAndriany Hadisyahandrianyhadisyah4@gmail.comFebrina Damayantifebrinadmynti@gmail.comVera Aulia Febrianiveraauliaf@gmail.comEga Dian Reslianaegadianresliana@gmail.comFarida Nur Azizafaridanuraziza99@gmail.comDewi Nurhanifahdewi.nurhanifah@gmail.com<p>Warga Kelurahan Kemuning RT.17 RW.04 Banjarbaru Selatan berpartisipasi mengikuti program kerja pemanfaatan TOGA sebagai potensi desa terutama dalam mengatasi masalah yang terjadi di masa pandemi disambut kesediaan warga desa dengan sangat baik dan antusias terhadap program kerja yang dilakukan. Program kerja utama yang dilakukan memiliki sasaran untuk ibu-ibu rumah tangga dan remaja karang taruna desa. Penanaman TOGA dilakukan di pekarangan lingkungan sekretariat Karang Taruna “Sapu Lidi” yang memiliki tempat strategis untuk penanaman TOGA. Hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2010 melaporkan bahwa lebih dari separuh masyarakat desa sudah lama menggunakan ramuan obat tradisonal secara turun-temurun. Edukasi dan pelatihan pembuatan minuman obat tradisonal seperti jamu merupakan upaya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam memberdayakan potensi tanaman obat keluarga. </p>2021-04-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPress | ISBN: 978-602-52037-6-3 (PDF)http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/123Gotong Royong Bersama Membangun Tabing Rimbah yang Sehat2021-09-19T10:51:34+00:00Herda Ariyaniariyaniherda29@gmail.comFithri Nur Jannahfithnurj@gmail.comAlpianuralpianur2605@gmail.comAnnisa Nurislami Fitria Ramadhantiannisafrms@gmail.com Meila Ratna Arifahmeilaarifah05@gmail.com Idza Julia Nooralifiaijnooralifia57@gmail.comIsna NorainiIsnanuraini9992@gmail.comBasnahanahbasnah@gmail.comDian Wulan Daridianw779@gmail.comRusmili Ulpahpharmiliu13@gmail.comGusliana Jurawatijurawatigusliana@gmail.com<p>buku in berisi tentang kegiatan pengabdian masyarakat didesa tabing rimbah yang berada dikecamatan mandastana, kabupaten barito kuala dengan mengedepankan permasalahan yang ada didesa lalu bekerja sama dengan beberapa sektor, yaitu sektor pendidikan, sektor keagamaan, dan sektor sosial masyarakat, kami juga aktif melibatkan masyarakat didesa untuk mengikuti rangkaian kegiatan yang kami lakukan. hasil dari kegiatan yang kami laksanakan dari sektor pendidikan, kami bisa bekerja sama dengan pihak sekolah baik SD,SMP,dan SMA Untuk membantu proses belajar dan mengajar disana. Untuk sektor Keagamaan Kami membantu pihak Madrasah untuk mengaarkan Baca Tulis Al-Qur'an, dan dari kesehatan kami memberikan edukasi mengenai pengelolaan dan penggunaan obat dirumah dengan baik dan benar,membuat handsanitizer,mengadakan pelatihan pemasaran secara online,menyediakan tempat sampah dan membuat minuman kesehatan untuk menjaga kesehatan tubuh dimasa pandemi covid-19.</p>2021-02-28T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 MBUnivPresshttp://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/4Alternatif Ruang Terbuka Hijau Untuk Permukiman Bantaran Sungai Kawasan Perkotaan2020-12-13T04:42:21+00:00Hanny Maria Caesarinahanny.planarch@gmail.comNoor Ainahanny.planarch@gmail.com<p>Kawasan permukiman bantaran sungai di Indonesia umumnya merupakan permukiman tradisional yang mana rata-rata warga yang bermukim di dalamnya merupakan warga asli local yang masih mempertahankan tradisi social dan budaya setempat. Oleh karena itu, permukiman tepi sungai tidak dapat terelakkan sebagai bagian pembentuk kota yang patut dipertahankan keberadaannya. Di tengah maraknya pembangunan di Kawasan perkotaan dengan mengambil “modernisasi” sebagai konsep utamanya, maka kehadiran permukiman tepi sungai yang merupakan bagian dari kearifan local penting untuk mendapatkan perhatian lebih .<br>Buku ini mengkaji tentang keberadaan permukiman tepi sungai dan kaitannya dengan penyediaan ruang terbuka hijau di<br>Kawasan perkotaan. Permukiman bantaran sungai memiliki keterbatasan lahan untuk menyediakan ruang terbuka hijau.<br>Dengan demikian diperlukan pendekatan tersendiri untuk melihat bagaimanakah penyediaan ruang terbuka hijau yang baik untuk Kawasan tersebut.</p>2020-10-15T00:00:00+00:00Copyright (c) 2020 MBUnivPress | ISBN: 978-602-52037-5-6http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/3Mind Medicine, for Healthy Mind-Body-Spirit2020-12-13T04:10:19+00:00Muhammad Ansharianshari@umbjm.ac.id<p>Mindmedicine secara singkat adalah sistem pengobatan holistik dengan memanfaatkan energi jiwa untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Berawal dari penelitian penulis untuk merampungkan riset tentang etnomedisin dayak Paramasan di Paramasan Bawah Pegunungan Meratus Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Penelitian tersebut memberikan kesempatan penulis untuk melakukan pengamatan kualitatif dan eksplorasi pustaka yang lebih intensif mengenai sistem pengobatan holistik. Hasil akhir dari riset ini berupa sebuah model teoritik diberi nama <em>Metamodel Meaning-Making</em>. Model ini merupakan sebuah model pengobatan holistik dengan paradigma bio-psiko-sosio-budaya. Menyadari bahwa apa yang dihasilkan dari sebuah teori/model hanya akan berhenti dalam tataran konsep yang didiskusikan, diperdebatkan dalam pertarungan opini pada dimensi pedagogik semata. Maka, buku ini adalah sebuah produk bersifat teknis dari <em>metamodel meaning-making</em> yang siap untuk dipergunakan masyarakat secara empiris. Salah satu diantaranya adalah konsep mindmedicine.</p>2020-10-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2020 MBUnivPress | ISBN: 978-602-52037-4-9http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/2Advanced English for Nursing Student2020-12-13T03:41:48+00:00Dina Rafidiyahdina.rafidiyah@gmail.comHafizhatu Nadiadina.rafidiyah@gmail.comYansyah Yansyahdina.rafidiyah@gmail.com<div class="item abstract"> <div class="value"> <p>Teaching English as a Foreign Language in Indonesia faces many obstacles. Firstly, English is not day to day used so the students have difficulty to practice it. They only use it in the limited time classroom, so teachers have difficulty to make authentic situation for the students to practice the language outside the class. Second obstacle is the students’ bad experiences during their previous schooling in learning English. The students come from different school background; some remote school may not have good teachers, especially in teaching English. Even some students have bad impression that make them hate English. The last thing is teachers still have problem to access updated book, journals, etc. to help them teach English better.</p> <p>This book is to help both teachers and students to enjoy the process of teaching and learning. Materials given are mostly authentic from internet or medication information. The authenticity of the material can give additional motivation for the students, so they can apply it as day to day conversation in the nursing settings or in their future workplace. The material in this book also can become references in doing translation, social and professional conversation, journal reading, scientific writing, and presentation ability.</p> </div> </div>2018-11-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2018 MBUnivPress | ISBN: 978-602-52037-3-2http://book.mbunivpress.or.id/index.php/home/catalog/book/1Bioekologi dan Reproduksi Ikan Betok (Anabas testudineus Bloch 1792) Di Rawa Monoton2020-12-13T02:42:59+00:00Slamatloksado.k@gmail.comKrisdiantoloksado.k@gmail.comPahmi Ansharyloksado.k@gmail.com<p>Penulisan buku ini didasarkan pada sulitnya mencari buku acuan khususnya mengenai ikan berok. Selama ini referensi yang ada banyak berasal dari jurnal, skripsi, tesis dan referensi ilmiah lainnya. Oleh karena itu, kami menulis buku ini dengan tujukan dapat dimanfaatan oleh siapa saja yang membutuhkan informasi mengenai bioekologi dan reproduksi ikan betok serta karakteristik rawa monoton. Buku ini dapat dijadikan acuan dalam penelitian, proses pembelajaran mahasiswa berkiatan dengan reproduksi ikan dan ekologi lahan basah (rawa), serta penentu kebijakan (pemerintah) yang berkaitan dengan bioekologi dan reproduksi ikan betok, serta pengelolaan dan pengembangan daerah rawa.</p> <p>Buku ini diharapkan mampu meningkatkan minat baca mahasiswa, khususnya mahasiswa perikanan dan mahasiswa biologi, sehingga mampu berpikir kritis dengan kondisi disekitar dan mampu melihat peluang ke depan. Sehingga sebagai generasi penerus bangsa yang kreatif dan kompetitif serta dapat membantu suksesnya pendidikan nasional dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.</p> <p>Buku ini disajikan dengan bahasa ilmiah yang mengacu pada hasil penelitian yang kami lakukan, penelitian beberapa rekan kami dan hasil penelitian dari berbagai sumber untuk melengkapi buku ini.</p>2018-05-30T00:00:00+00:00Copyright (c) 2018 MBUnivPress | ISBN: 978-602-52037-0-1